Ford RMA Indonesia Dukung Alffy Rev dalam Wonderland Indonesia
- account_circle Magoh
- calendar_month Rab, 25 Jun 2025
- visibility 73

Ford RMA Indonesia Dukung Alffy Rev dalam Wonderland Indonesia
OTOExpo.com , Bandung – Dalam dunia otomotif, jarang sekali kita melihat sebuah brand mobil mau benar-benar terjun ke ranah budaya dan lingkungan secara langsung.
Nah, kali ini Ford RMA Indonesia sepertinya mau memecah stereotipe itu. Mereka baru saja mengumumkan dukungannya untuk 15 episode terakhir serial dokumenter Ekspedisi Wonderland Indonesia garapan musisi sekaligus kreator ternama, Alffy Rev.
Kedengarannya keren, bukan? Ford tampil seakan benar-benar peduli melestarikan budaya dan keindahan alam Indonesia.
Tapi kalau mau jujur, banyak juga yang penasaran, apakah langkah ini benar-benar demi budaya, atau sekadar strategi branding untuk menaikkan citra di mata publik dan pasar otomotif dalam negeri?
Dukungan untuk Wonderland Indonesia: Apresiasi atau Marketing Pintar?
Dalam seremoni pelepasan tim Wonderland Indonesia di Studio Dewatlantis, Gianyar, Bali, Toto Suharto, Country Manager Ford RMA Indonesia, tampak bersemangat.
Ia bahkan menegaskan bahwa setiap perjalanan pasti membawa cerita, dan sebagai merek otomotif global berusia lebih dari seabad, mereka ingin turut andil dalam melestarikan budaya Indonesia.
“Melalui Ekspedisi Wonderland Indonesia, kami ingin mendukung generasi muda sekaligus menjaga kekayaan budaya bangsa,” ujar Toto.
Namun, di balik kata-kata indah ini, harus diakui bahwa proyek ini juga membawa banyak keuntungan branding.
Dengan menempelkan logo mereka di ekspedisi Alffy Rev, Ford RMA bisa mendapat eksposur dari basis penggemar Alffy Rev di YouTube dan media sosial, sekaligus memposisikan diri sebagai brand yang “peduli budaya dan alam.”

Bertualang ke Timur: Petualangan Sekaligus Etalase Produk
Tim Wonderland Indonesia berencana melintasi lebih dari 2.000 km ke wilayah timur Indonesia.
Mulai dari Lombok, Sumbawa, Bima, hingga Sumba dan Ende. Rute ini jelas bukan perjalanan santai melintasi jalan berbatu, menembus kubangan lumpur, dan menghadapi medan terjal adalah menu sehari-hari.
Di sinilah dua “bintang utama” Ford beraksi:
- Next-Gen Ford Everest Titanium (yang dinamai “Evaraya”) sebagai “rumah berjalan” untuk tim.
- Next-Gen Ford Ranger Wildtrak (diberi nama “Balasena”) sebagai “pasukan penolong” untuk situasi darurat di jalan.
Keduanya tentu dilengkapi aksesoris tangguh dari Hamer, membuat mereka tampil makin gagah di medan berat.
Kalau dilihat sepintas, memang ini cara Ford RMA untuk memamerkan keunggulan kendaraan mereka langsung di lapangan dan siapa tahu membuat orang tergoda untuk membelinya.
Apa Maknanya untuk Budaya dan Kreativitas?
Tak bisa dimungkiri, ekspedisi ini juga membawa pesan penting: melestarikan budaya, mendokumentasikan keindahan adat dan alam, dan memberi panggung untuk talenta lokal.
Alffy Rev dan timnya memang punya reputasi membuat konten yang memukau dan kreatif. Dengan adanya dukungan Ford RMA, produksi bisa lebih matang, lebih mewah, dan lebih aman.
Namun, di sisi lain, banyak pengamat menilai bahwa merek sebesar Ford seharusnya bisa berbuat lebih banyak , misalnya, mendanai pendidikan seni dan budaya untuk anak-anak di daerah terpencil, bukan hanya mendukung serial video yang lebih banyak dikonsumsi di platform digital.
Antara Harapan dan Realita
Bagi Ford RMA Indonesia, kerja sama ini adalah peluang untuk menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar menjual mobil, tetapi ingin menjadi bagian dari perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan ke-80 dan seterusnya.
Bagi Alffy Rev, kerja sama ini bisa mempermudah produksi dan memperkuat kontennya.
Namun untuk masyarakat, pertanyaannya tetap: setelah semua kemegahan dan ekspedisi ini berakhir, apakah dampaknya akan benar-benar dirasakan hingga ke akar budaya?
Atau hanya akan menjadi sekadar konten visual yang cepat dilupakan di linimasa?
Strategi Marketing yang Biasa, Tapi Tetap Efektif
Di zaman di mana banyak brand berlomba-lomba untuk “ikut peduli,” Ford RMA Indonesia sudah menempuh jalan yang cukup mainstream memanfaatkan influencer dan kreator populer untuk menggaet hati generasi muda.
Tidak bisa disalahkan memang, apalagi mereka memang punya produk tangguh untuk mendukung perjalanan seperti ini.
Dengan begitu, mereka bisa memperkuat citra sebagai kendaraan adventure-ready sekaligus peduli budaya.
Dukungan Penuh Gengsi, Tetapi Patut Dipantau Kelanjutannya
Pada akhirnya, langkah Ford RMA Indonesia mendukung Alffy Rev dan Wonderland Indonesia patut diapresiasi.
Setidaknya mereka mau menaruh perhatian dan sumber daya untuk konten kreatif sekaligus melestarikan budaya bangsa.
Hanya saja, perlu diingat bahwa efek positifnya baru bisa diukur dalam jangka panjang apakah ini hanya branding semata, atau benar-benar bisa memberi dampak nyata untuk masyarakat dan generasi mendatang.
Sambil menunggu perjalanan ini tuntas dan karyanya dirilis ke layar lebar, setidaknya kita bisa berharap bahwa “Evaraya” dan “Balasena” benar-benar membawa banyak cerita baru, bukan hanya untuk Alffy Rev dan timnya, tetapi juga untuk Indonesia.****
.
.
.
.
.
- Penulis: Magoh



