OMODA Dan JAECOO Bukakan Era Baru Mobilitas di Wuhu lewat International User Summit 2025
- account_circle Selviyani Mimie
- calendar_month Ming, 12 Okt 2025
- visibility 126

OMODA & JAECOO Tampilkan Teknologi Cerdas dan Strategi Global di International User Summit 2025
OMODA Dan JAECOO Bukakan Era Baru Mobilitas di Wuhu lewat International User Summit 2025
OTOExpo.com , Wuhu – Dunia otomotif kembali bergetar. Pada 16 Oktober 2025 mendatang, dua nama yang makin sering mencuri perhatian pecinta SUV, OMODA & JAECOO, akan menggelar hajatan akbar bertajuk “International User Summit 2025” di kota asal mereka, Wuhu.
Dengan tema futuristik “CO-CREATE CO-DEFINE”, acara ini bukan sekadar pertemuan pengguna dan stakeholder global, tapi lebih seperti pengumuman: OMODA & JAECOO siap mendefinisikan ulang arti mobilitas cerdas.
Max Zhou sebagai Country Director JAECOO Indonesia mengatakan, “Di ajang ini, kami ingin menunjukkan bahwa JAECOO bukan hanya tentang kendaraan, tetapi tentang pengalaman berkendara yang hangat, human-centered, dan relevan dengan kehidupan modern.”
Dari “Art in Motion” ke Era “2.0-X”
Kalau kamu mengikuti perkembangan dua merek ini, kamu tahu bahwa OMODA & JAECOO bukan pemain sembarangan. Mereka adalah produk dari filosofi desain dan teknologi yang benar-benar matang.
Dulu, konsep Art in Motion 1.0 membuat desain OMODA terlihat seperti karya seni di jalanan dinamis dan berani. Sekarang mereka melangkah ke level berikutnya: Art in Motion 2.0-X, sebuah interpretasi visual yang lebih ekspresif, dengan karakter garis tegas, fascia depan yang futuristik, dan aerodinamika yang benar-benar dipikirkan.
Dari sisi performa, teknologi Super Hybrid System (SHS) menjadi senjata utama. Teknologi ini diklaim mampu memadukan efisiensi bahan bakar dengan tenaga instan khas kendaraan listrik.
Jadi, mobil hybrid mereka bukan cuma irit tapi juga responsif, tenang, dan efisien di lalu lintas kota maupun perjalanan jauh.
Bukan Sekadar Pamer Teknologi, Tapi Pamer Ekosistem
Salah satu hal menarik dari summit tahun ini adalah filosofi yang mereka bawa: Full-Chain 4.0 Strategy.
Strategi ini berdiri di atas empat pilar Global Product Evolution, Journey Together, Connected Care, dan Voices of the Future. Singkatnya, bukan cuma soal jualan mobil, tapi membangun ekosistem mobilitas global yang saling terhubung.
Bayangkan begini: mobil OMODA kamu di Jakarta bisa otomatis tersinkronisasi dengan aplikasi yang juga dipakai pemilik JAECOO di London, atau New York.
Data, fitur, bahkan user experience-nya bisa saling berbagi. Mereka menyebutnya “From Product Connection to Emotional Symbiosis” alias hubungan emosional antara manusia dan mesin.
“JAECOO bukan hanya tentang kendaraan, tetapi tentang pengalaman berkendara yang hangat dan human-centered,” kata Max Zhou, Country Director JAECOO Indonesia.
Ia menambahkan, “Melalui teknologi Super Hybrid, sistem keselamatan kelas dunia, dan desain yang berkarakter, kami ingin menghadirkan keseimbangan antara performa, efisiensi, dan kenyamanan.”
Fokus pada Teknologi Cerdas dan Keselamatan
Dalam dunia otomotif, keamanan bukan lagi sekadar fitur tambahan. Dan OMODA & JAECOO tampaknya benar-benar menganggap hal itu serius.
Dua model unggulan mereka, OMODA 9 SHS dan JAECOO J7 SHS, sukses meraih rating lima bintang Euro NCAP — pencapaian yang membuktikan bahwa kendaraan asal Tiongkok kini sudah selevel, bahkan dalam beberapa aspek melampaui, standar Eropa.
Teknologi ADAS (Advanced Driver Assistance System) dan Auto Park System kini menjadi standar di banyak model mereka. Tak hanya membantu parkir otomatis, sistem ini juga mampu membaca situasi lalu lintas, mendeteksi pejalan kaki, hingga mengambil keputusan darurat dalam hitungan detik.
Beberapa model juga dilengkapi driver monitoring system yang mendeteksi kelelahan pengemudi, mirip dengan teknologi yang ada di mobil premium Eropa.
Dan yang menarik JAECOO J5 kini sudah mendapat sertifikasi Pet-Friendly Cabin dari TÜV SÜD. Yup, kabin mobil ini dirancang nyaman dan aman bagi hewan peliharaan. Sebuah langkah kecil tapi penuh makna di era mobilitas modern yang inklusif.
Antara Visi Global dan Tantangan Realitas
Meski gaungnya besar, langkah OMODA & JAECOO tak lepas dari tantangan. Pasar global saat ini sedang sangat kompetitif, terutama di segmen SUV dan crossover hybrid.
Persaingan dengan raksasa Jepang dan Korea seperti Toyota, Honda, dan Hyundai, masih berat, apalagi jika bicara soal jaringan purna jual dan kepercayaan konsumen.
Namun, langkah mereka menarik karena tidak berfokus pada harga murah semata. Mereka justru bermain di ranah desain dan teknologi cerdas, dengan positioning “young, global, and intelligent.”
Kalau strategi ini berhasil, bukan tidak mungkin mereka jadi Tesla-nya Asia versi SUV hybrid lebih humanis, lebih emosional, tapi tetap berteknologi tinggi.
Dari Wuhu ke Dunia
Menariknya, acara ini digelar di Wuhu, kota asal pabrikan Chery (induk dari OMODA & JAECOO). Kota ini kini disebut-sebut sebagai “Detroit-nya Tiongkok.”
Di sinilah mereka akan memamerkan bukan hanya mobil, tapi juga filosofi baru tentang keberlanjutan, dengan pendekatan ESG (Environmental, Social, Governance) mulai dari pabrik rendah karbon hingga daur ulang baterai hybrid.
Selain memperkenalkan lini kendaraan terbaru, acara ini juga jadi panggung bagi kolaborasi OMODA & JAECOO dengan pengembang AI global.
Salah satu proyek yang mencuri perhatian adalah AiMOGA, robot berbasis AI yang dirancang untuk mendukung interaksi manusia dengan kendaraan di masa depan
Harga dan Prospek Indonesia
Meski belum resmi diumumkan, bocoran dari beberapa dealer menunjukkan bahwa harga model OMODA 9 SHS kemungkinan akan bermain di kisaran Rp 700 – 850 jutaan, sementara JAECOO J7 SHS bisa menembus Rp 900 jutaan tergantung varian.
Harga ini memang tidak murah, tapi jika benar semua teknologi dan kualitasnya sesuai janji, mereka bisa menjadi alternatif menarik di segmen SUV premium hybrid.
Mobilitas Masa Depan Bukan Sekadar Ngebut
Summit di Wuhu ini jelas bukan acara seremonial biasa. OMODA & JAECOO ingin menunjukkan bahwa masa depan mobilitas bukan cuma tentang mesin dan baterai, tapi tentang hubungan antara manusia, teknologi, dan lingkungan.
Dengan pendekatan emosional, desain berani, serta inovasi berkelanjutan, keduanya sedang membangun identitas baru bukan sekadar produsen mobil, tapi pionir gaya hidup mobilitas cerdas yang terhubung.
Dan kalau semua janji itu benar-benar diwujudkan, mungkin beberapa tahun ke depan, nama OMODA & JAECOO tak lagi terdengar asing tapi sejajar dengan para legenda industri otomotif dunia.***
- Penulis: Selviyani Mimie
- Editor: RM.Dimas Wirawan



