Jokowi Siap Bangun Kembali Jalan Tol Sepanjang 2.500 Km
OTOExpo.com – Presiden Jokowi dikabarkan akan terus melanjutkan pembangunan jalan tol dengan menambah 2.500 km. Infrastruktur ini akan dilaksanakan pada periode kedua dimasa pemerintahannya, (2020 – 2024).
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menarget dapat membangun 2.500 kilometer (km) jalan tol pada periode 2020-2024.
Periode Pertama
Pada periode pertama (2015-2019), pemerintahan Jokowi berhasil membangun jalan tol sepanjang 1.500 km. Padahal berdasarkan rencana strategis pada periode tersebut, target yang ditetapkan hanya 1.000 km.
Menurut Jokowi, pembangunan infrastruktur tol di periode kedua akan lebih fokus pada menyambungkan kawasan industri dengan pusat ekonomi terdekat. Dengan begitu akan tercipta pertumbuhan ekonomi baru.
“Ada perbaikan jaringan logistik kita. Negara ini terdiri dari 17.000 pulau yang memerlukan infrastruktur sehingga jaringan logistik lebih baik,” katanya seperti dilansir dari Kumparan.
Namun menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Danang Parikesit, jumlah jalan tol yang akan dibangun bisa bertambah menyesuaikan kebutuhan. Misalnya seperti di ibu kota baru yang memerlukan konektivitas tol.
Berikut daftar tol yang akan dibangun Jokowi
Penyelesaian Jalan Tol
a. Koridor Trans Jawa dan non-Trans Jawa
- Tol Probolinggo – Banyuwangi
- Tol Serpong – Balaraja
- Tol Jakarta – Cikampek II Selatan
- Tol Cimanggis – Cibitung
- Tol Serang – Panimbang
- Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan
b. Tol Trans Sumatera
- Tol Sigli – Banda Aceh
- Tol Pekanbaru – Dumai
- Tol Kayu Agung – Palembang – Betung
2. Pembangunan Tol Baru
a. Koridor Trans Jawa dan non Trans Jawa
- Tol Yogyakarta – Solo – Kulon Progo
- Tol Yogyakarta – Bawen
- Tol Cileunyi – Garut – Tasikmalaya
b. Tol Trans Sumatera
- Tol Palembang – Tanjung Api-Api
- Tol Binjai – Langsa
- Tol Tebing Tinggi – Dumai
- Tol Dumai – Rantau Prapat
- Tol Jambi – Rengat
- Tol Tebing Tinggi – Pematang Siantar – Parapat
- Tol Pekanbaru – Bukit Tinggi – Padang