Tim Arjuna UGM Raih Juara 1 Desain Mobil Listrik Kompetisi Jakarta E-Prix 2022

Adira Finance Godok Subsidi Mobil Listrik

 

OTOExpo.com –  Kabar gembira bagi yang ingin membeli mobil listrik. Pasalnya, PT. Adira Finance Multi Dinamika Tbk (Adira Finance) saat ini tengah menggodok untuk memberikan subsidi ke konsumen yang ingin membeli mobil listrik.

Setelah sebelumnya Adira Finance telah memberikan subsidi ke motor listrik dari November 2022 silam. Kini mereka tengah mengupayakan ke mobil listrik. Hal ini tentu sejalan dengan program pemerintah dalam percepatan kendaraan listrik yang ramah lingkungan.

Tertarik membeli Mobil Listrik? Yuk Simak Keuntungan yang Ditawarkan
Tertarik membeli Mobil Listrik? Yuk Simak Keuntungan yang Ditawarkan

Hal tersebut diucapkan Harry Latif selaku Direktur Portofolio Adira Finance ke pihak media di bilangan Kuningan, jakarta Selatan (05/011/2023).

“Setelah subsidi untuk motor, Adira Finance coba ke subsidi kendaraan roda empat. Untuk mobil kita lagi coba buat. Karena mobil kan agak berbeda ya tipenya,”ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Harry juga mengungkapkan “Di tahun 2022 kemarin, performa portofolio pembiayaan electric vehicle untuk mobil dan motor mencapai Rp 29,6 miliar. Sedangkan untuk Ev secara angka masih belum terlalu besar. Kita harapkan peningkatan bisa naik di atas 2-3 kalinya.” kata Harry kepada media. (05/01/2023).

Kendaran EV telah menjadi salah satu fokus Adira Finance di tahun 2023 ini. Bahkan hal tersebut telah dilakukan Adira Finance sejak November 2022 dimana Adira telah menggelontorkan sejumlah subsidi untuk pembelian kendaraan ev, khususnya motor.

“Di tahun 2023 ini subsidi untuk pembelian kendaraan EV akan lebih digencarkan lagi.” ungkapnya.

Adira Finance Godok Subsidi Mobil Listrik
Adira Finance Godok Subsidi Mobil Listrik

Otomotif 2022

Di tahun 2022 kemarin, Adira Finance berhasil membukukan untuk booking mobil baru alami peningkatan hingga 40% atau sebesar Rp 94 triliun. Sedangkan untuk pembelian mobil bekas naik sebesar 25% jadi Rp 4,7 triliun.

“Untuk motor bekas, penjualannya cukup stabil. Ada peningkatan hingga 22 persen. pungkasnya.