Adira Finance Bagikan Dividen 50% dari Laba Bersih 2024
OTOExpo.com , Jakarta – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk atau lebih dikenal dengan Adira Finance baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 Maret 2025.
Dalam rapat tersebut, perusahaan mengumumkan beberapa keputusan penting, termasuk pembagian dividen kepada para pemegang saham.
Keputusan Penting dalam RUPST 2025
- Persetujuan Laporan Tahunan 2024RUPST menyetujui laporan tahunan dan laporan keuangan Adira Finance untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024. Laporan ini telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Liana Ramon Xenia & Rekan, anggota Deloitte Southeast Asia Limited, dengan opini audit wajar tanpa modifikasian.
- Pembagian Dividen 50% dari Laba BersihSebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, Adira Finance memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar 50% dari laba bersih tahun 2024. Total dividen yang akan dibagikan mencapai Rp703 miliar atau setara dengan Rp703 per lembar saham. Rencananya, dividen ini akan mulai dibayarkan pada 25 April 2025.
Selain itu, perusahaan juga menyisihkan Rp14,1 miliar atau 1% dari laba bersih sebagai dana cadangan umum, sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas.
- Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk Tahun Buku 2025Untuk audit laporan keuangan tahun buku 2025, RUPST menetapkan Elisabeth Imelda sebagai Akuntan Publik dan Liana Ramon Xenia & Rekan sebagai Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
- Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi
- RUPST menerima pengunduran diri Bapak Eng Heng Nee Philip dari jabatan Komisaris.
- Perusahaan juga mengumumkan perubahan susunan Dewan Komisaris terkait berakhirnya masa jabatan Hafid Hadeli di PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
- Sebagai pengganti, Adira mengangkat Bapak Honggo Widjojo Kangmasto sebagai Komisaris dan Bapak Ricky Gunawan sebagai Direktur. Keduanya akan efektif menjabat setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan dari OJK.
- Laporan Penggunaan Dana Obligasi dan SukukPerusahaan juga melaporkan penggunaan dana dari penerbitan berbagai instrumen keuangan pada tahun 2024:
- Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap III: Rp1,6 triliun
- Sukuk Mudharabah Berkelanjutan V Adira Finance Tahap III: Rp400 miliar
- Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap IV: Rp2,0 triliun
Setelah dikurangi biaya penerbitan, seluruh dana tersebut digunakan untuk mendanai pembiayaan konsumen sesuai dengan kegiatan usaha Adira Finance.
RUPST 2025 dari Adira tersebut menghasilkan berbagai keputusan strategis yang berdampak positif bagi pemegang saham dan bisnis perusahaan.
Dengan pembagian dividen yang menarik serta penunjukan kepemimpinan baru, Adira juga optimis untuk terus tumbuh dan memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Dengan demikian susunan keanggotaan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris/Board of Commissioners
- Komisaris Utama/President Commissioner : Daisuke Ejima
- Komisaris Independen/Independent Commissioner : Krisna Wijaya
- Komisaris Independen/Independent Commissioner : Manggi Taruna Habir
- Komisaris/Commissioner : Congsin Congcar
- Komisaris/Commissioner : Honggo Widjojo Kangmasto (*)
Direksi/Board of Directors
- Direktur Utama/President Director : I Dewa Made Susila
- Direktur/Director : Swandajani Gunadi
- Direktur/Director : Niko Kurniawan Bonggowarsito
- Direktur/Director : Harry Latif
- Direktur/Director : Denny Riza Farib
- Direktur/Director : Sigit Hendra Gunawan
- Direktur/Director : Sylvanus Gani K. Mendrofa
- Direktur/Director : Takanori Mizuno
- Direktur/Director : Ricky Gunawan (*)
Untuk informasi lebih lanjut, pantau terus perkembangan terbaru dari Adira Finance!